Bagaimana cara selalu optimis? Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia atau dikenal dengan KBBI, Optimis memiliki arti yaitu orang yang selalu memiliki sebuah pengharapan yang baik dalam menghadapi segala hal.
Bila dalam kondisi yang dilihat tidak ada sebuah kebaikan atau jalan terbaik, maka orang optimis akan menganggap hal lain.
Mereka akan senantiasa melakukan sesuatu yang tidak disangka-sangka. Maka, sangatlah wajar bila orang optimis ini selalu dilabeli dengan orang yang tidak realistis atau sebagai pemimpi belaka.
Contohnya saja, bila ada sekelompok orang yang tersesat di hutan dengan perbekalan yang sudah menipis serta alat-alat yag sudah tidak bisa diandalkan. Maka orang optimis, akan berpikir positif serta mencari jalan keluar terbaik dengan apa yang mereka miliki.
Bisa dibilang, orang optimis ini selalu memiliki sudut pandang yang berbeda dan memiliki sikap yang berbeda dalam menghadapi sebuah masalah.
Tentunya sikap optimis ini tidak semerta-merta bisa tumbuh dengan sendirinya. Perlu dipelajari, dilatih, dan dibiasakan. Sehingga apapun masalah yang dihadapi oleh orang optimis akan senantiasa ringan dalam menjalani kehidupan.
Bila Anda pun ingin menumbuhkan sikap optimis dalam setiap hal, berikut akan kami paparkan di bawah ini dalam pembahasan 5 cara agar selalu optimis.
Langkah Cara Agar Selalu Optimis dalam Setiap Hal
1. Bersyukur Apapun Keadaannya
Rasa syukur ini kerap kali terabaikan oleh setiap manusia. Padahal Allah pun telah berfirman dalam surat :
Karena itu, ingatlah kamu kepada-Ku niscaya Aku ingat (pula) kepadamu, dan bersyukurlah kepada-Ku, dan janganlah kamu mengingkari (nikmat)-Ku. ( Surat Al-Baqarah ayat 152).
Perintah untuk bersyukur itu telah ada, karena dengan selalu bersyukur maka akan membangkitkan rasa optimis dalam menghadapi setiap hal.
Agar senantiasa bersyukur, Anda bisa melatihnya di pagi hari atau di malam hari ketika akan tidur. Coba ingat dan rasakan kembali, kejadian apa saja yang telah Anda lalui sehingga memang pantas untuk disyukuri.
Perkara syukur ini bukan saja tentang rasa senang saja, dibalik apa yang tidak kita senangi pun terkadang patut untuk disyukuri.
Sebagai contoh, ada orang yang tertinggal untuk darmawisata padahal sehari sebelumnya sudah berkemas dan menyiapkan dengan sebaik mungkin. Rupanya dengan keterlambatan tersebut membawa rasa penuh syukur bagi dirinya karena bus yang ditumpangi rekan-rekannya mengalami kecelakaan.
Atau contoh lain yang perlu disyukuri pula, Jangan iri dengan harta berlimpah atau kendaraan mewah yang dimiliki tetangga atau sanak sodara Anda. Boleh jadi, mereka pun resah harus membayar cicilan setiap bulannya.
Dengan hidup sederhana yang Anda lakoni, boleh jadi itulah sumber kebahagiaan Anda selama ini. Namun terkadang terlalu fokus pada hal lain.
Maka dari itu, untuk membangkitkan rasa syukur ini perlu dilatih setiap harinya. Bila perlu Anda bisa mencatatnya dalam sebuah buku. Pasti saat Anda menuliskannya rasa syukur yang Anda rasakan akan semakin banyak dan tidak akan terasa.
Bila sudah terlatih rasa syukur, rasa optimis pun akan hadir dan Anda akan menjadi pribadi yang baru senantiasa optimis dalam segala hal.
Dan yang terpenting adalah fokus pada apa yang Anda miliki dan lakukan hari ini serta jangan lupa bersyukur apabila pencapaian itu telah terlaksana.
2. Mengubah Sudut Pandang
Sudut pandang pun menjadi hal yang terpenting dalam menumbuhkan sikap optimis. Bila Anda selalu memandang sesuatu dengan negatif maka akan sangat jauh untuk bisa optimis, sebaliknya bila selalu memandang sesuatu dengan positif maka sikap optimis itu akan selalu hadir dalam segala hal.
Contohnya saja, pernahkah Anda melihat seseorang selalu mengeluhkan sesuatu yang dialaminya? Atau jangan-jangan Anda sendiri masih sering mengeluh terhadap apa yang terjadi dalam kehidupan Anda?
Mengeluh bukan tidak boleh, namun tidak baik pula bila sering diucapkan. Karena mengeluh bisa menyurutkan rasa optimis yang ada. Serta mengubah sudut pandang Anda terhadap sesuatu yang sebenarnya bisa teratasi dengan baik.
Bila Anda belum pernah mengerjakan sesuatu di luar kemampuan Anda, maka cobalah untuk berpikir jernih dan ubah sudut pandang Anda pada hal yang positif.
Tips sederhana untuk bisa melihat sesuatu dari sudut pandang positif adalah fokus pada penyelesaian masalahnya dan cari cara yang bisa Anda lakukan sesuai dengan kemampuan.
Dengan begitu, sikap optimis pun akan selalu hadir dalam diri Anda yang memang sudah terbiasa melihat sesuatu dengan positif. Jangan dulu mengeluh sebelum Anda mencoba. Dengan mengeluh maka Anda akan menjadi orang rugi.
Mengubah sudut pandang pun ada kaitannnya dengan poin pertama yaitu tentang bersyukur. Keterkaitan dua hal tersebut, contohnya seperti “Biaya masuk sekolah setiap tahunnya selalu bertambah, pasti ada rasa cemas dalam diri apakah mampu untuk menyekolahkan anak”
Anda bisa mengubah pertanyaan di atas menjadi hal yang optimis, yaitu “Biaya sekolah setiap tahun memang mahal, Tetapi saya percaya Allah akan berikan jalan yang mudah bagi saya untuk melewatinya. Saya yakin akan ada rezeki lain yang menghampiri saya enath itu besok, usa, atau di waktu yang tepat.”
Bagi seseorang yang tidak memiliki sikap optimis, pasti akan menyerah dan mengeluh. Bila sudah begitu, dia pun akan enggan untuk berusaha karena setiap apa yang dilakukan akan sia-sia dan tidak akan berhasil.
3. Bersahabat dengan Orang Optimis
Ingat! Anda bukanlah malaikat yang senantiasa untuk sempurna dalam melakukan sesuatu. Rasa kecewa, sedih, kesal, marah, putus asa, dan lain sebagainya pasti pernah hinggap pada diri.
Namun bukan berarti dengan tidak sempurnya Anda menjadikan sikap optimis tidak bisa untuk dilakukan. Tetap bisa dilakukan dengan cara bergaul atau bersahabat dengan orang-orang optimis pula.
Bersahabat dengan orang-orang optimis akan memberikan aura positif bagi diri. Mereka akan hadir membawa semangat baru dan juga menularkan optimisnya pada Anda.
Lihatlah cara mereka dalam memandang atau menyelesaikan masalah. Apa yang mereka lakukan bisa ditiru, diamati, juga dilakukan. Semakin sering Anda bergaul bersama orang-orang optimis, maka tidak ada ruang sedikit pun dalam diri Anda untuk menerima hal-hal yang negatif.
4. Berani untuk Bermimpi
Cara berikutnya agar Anda menjadi orang yang optimis adalah berani untuk bermimpi. Bermimpi memang kerap kali selalu mendapat cibiran dari orang-orang. Tetapi cobalah lihat dan baca sejarah orang-orang sukses, mereka pun menjadi orang besar diawali dengan bermimpi.
Tentunya cibiran dari orang-orang yang meremehkan mereka dijadikannya sebagai sebuah tantangan untuk bisa meraih mimpi tersebut. Selain itu, yang terpenting adalah mereka memiliki cara untuk bisa mewujudkannya dengan sikap optimis yang dimilikinya.
Bermimpi adalah sebuah perkara yang mudah, maka dari itu untuk memulainya bisa dengan menuliskan mimpi-mimpi tersebut. Setelah Anda menulisnya, langkah berikutnya adalah mulai untuk mewujudkan mimpi tersebut dari apa yang mudah untuk dilakukan.
Contohnya, bila Anda bermimpi untuk menjadi seorang trainer yang handal maka yang perlu Anda lakukan adalah menguasai tentang cara publik speaking atau bisa pula berguru pada ahlinya.
Jangan takut dengan kegagalan, karena dengan begitu Anda bisa belajar dan terus mengevaluasi apa-apa yang sepatutnya layak untuk diperjuangkan. Dan yang terpenting hindari untuk menyepelakan diri sendiri. Yakinlah, bahwa Anda mampu dan bisa menjadi orang yang sukses.
5. Melakukan Aktivitas yang menyenangkan dan Bermanfaat
Cara selanjutnya agar Anda selalu optimis dalam setiap hal adalah melakukan aktivitas yang menyenangkan dan bermanfaat.
Contohnya saja, Anda bisa melakukan sesuatu tanpa harus ada paksaan dari orang lain. Bisa dengan memilih kegiatan yang sesuai dengan bakat dan minat Anda. Jika waktu bersama keluarga membuat Anda nyaman, maka lakukanlah hal tersebut.
Atau bila Anda senang membantu orang lain, ingin selalu membuat orang tertawa, maka jangan ragu untuk melakukannya dan melakukannya dengan rutin.
Selain melakukan hal yang menyenangkan, Anda pun bsia melakukan hal yang bermanfaat. Terutama bermanfaat untuk diri sendiri, seperti berolahraga karena bisa membuat tubuh Anda sehat secara fisik dan rohani.
Atau tidak ada salahnya, setiap sebulan atau seminggu sekali mengadakan pengajian rutin. Apabila hal tersebut bisa membuat Anda selalu optimis dan bergairah menghadapi hidup.
Aktivitas di atas selain bisa menumbuhkan rasa optimis juga bisa menghilangkan hal yang negatif. Karena Anda telah menyalurkan emosi tersebut pada aktivitas yang tepat.
Untuk melakukan aktivitas di atas tidak harus dilakukan setiap saat. Karena Anda mengetehaui kapan hal tersebut harus dilakukan, maka janganlah menunda-nunda lagi sebelum rasa optimis tersebut hilang dalam diri.